Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Imanensi dan Transendensi: Sebuah Rekonstruksi Deleuzian atas Ontologi Imanensi dalam Tradisi Filsafat Prancis Kontemporer

Judul: Imanensi dan Transendensi: Sebuah Rekonstruksi Deleuzian atas Ontologi Imanensi dalam Tradisi Filsafat Prancis Kontemporer
Penulis: Martin Suryajaya
Penerbit: AksiSepihak, 2009
Tebal: 312 halaman
Kondisi: Stok lama (bagus)
Harga: Rp. 100.000 (blm ongkir)
Order: SMS/WA 085225918312
 

Buku ini merupakan historiografi baru tentang filsafat Prancis kontemporer berdasarkan titik pijak problem imanensi. Bertolak dari kajian tentang akar problem imanensi dalam filsafat Hegel yang ditafsirkan ulang oleh Kojève dan Hyppolite, buku ini memperlihatkan eksistensi dua kubu filsafat yang eksis pada panggung intelektual Prancis sejak tahun 60-an —di satu pihak terdapat Derrida, Sartre dan Lyotard yang pemikirannya tentang imanensi masih diresapi oleh anasir-anasir transendensi dan, di pihak lain, Deleuze dan Foucault yang mencoba mengkonstruksi imanensi total—dan kian meruncing dalam generasi 80/90-an seperti Laclau, Žižek, Badiou dan Negri.

Dengan kata lain, buku ini mengeksplisitkan dua bentuk jawaban dari sebuah pertanyaan fundamental yang melandasi keseluruhan formulasi teoretik filsafat Prancis kontemporer: Bagaimanakah cara mengafirmasi imanensi?—apakah melalui transendensi (negativitas, mediasi, representasi) ataukah melalui imanensi itu sendiri (positivitas, imediasi, presentasi)?