Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jual Novel Insiden Anjing di Tengah Malam yang Bikin Penasaran

Judul: Insiden Anjing di Tengah Malam yang Bikin Penasaran
Penulis: Mark Haddon
Penerbit: KPG, 2012
Tebal: 336 halaman
Kondisi: Bekas (bagus)
Harga: Rp. 45.000 (blm ongkir)
Order: SMS/WA 085225918312


Benar-benar buku yang luar biasa! Gaya penulisan yang tidak biasa. Setiap paragrafnya, meskipun terkesan enteng, pasti telah melalui riset yang terkontrol dan sangat terencana.

Buku ini berjudul asli The Curious Incident Of The Dog In The Night-Time ini ditulis oleh penulis piawai Mark Haddon, terbit edisi pertama di Inggris tahun 2003. Di tahun yang sama buku ini mendapatkan hadiah sastra Whitbread Award.

Pencerita dalam buku ini, si "Aku", adalah pengidap sindrom Asperger, sejenis autisme. Dia bernama Christopher Boone, berumur 15 tahun. Dia kesulitan untuk menunjukkan emosi, tidak menunjukkan perasaan, tidak suka menatap wajah orang, tidak suka warna kuning dan coklat, tidak suka disentuh, tidak memahami lelucon, tapi luar biasa pintar. Dia memiliki memori fotografis, sangat pintar matematika, mahir komputer, dan hapal bilangan prima sampai 7.507.

Alur dalam novel ini meloncat-loncat, seakan-akan ditulis sendiri oleh Boone. Setiap babnya tidak dinomori secara linear, melainkan berdasarkan bilangan prima. Di novel ini tidak bab 1. Bab di buku ini adalah 2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, dan seterusnya.

Inilah kekuatan buku ini. Kita seakan dibawa melihat dunia melalui kacamata penyandang sindrom Asperger. Seakan kita sendiri adalah pengidap sindorm ini. Betapa frustasinya kita, mempunyai emosi tapi kesulitan untuk mengungkapkannya. Tema ini sebenarnya tidak baru. Sebelumnya tahun 1988 kita menonton film Rain Man, yang dibintangi oleh Dustin Hoffman dan Tom Cruise. Namun baru dalam buku ini, kita berada tepat di dalam kepala sang penderita autisme itu sendiri. Kita tidak melihat dari mata "Tom Cruise", kita melihat dari kacamata "Dustin Hoffman". Hasilnya seperti masuk ke perangkap luas yang menyesatkan. Atau seperti menaiki Roller Coaster.

Suatu tengah malam di rumah Nyonya Shears, Christopher Boone menemukan anjing Nyonya Shears tewas ditusuk dengan garpu tanaman. Boone berniat menyelidiki siapa yang membunuh anjing itu, dan kemudian menuliskannya sebagai buku cerita detektif. Seperti idolanya, Sherlock Holmes dalam novel tulisan Sir Arthur Conan Doyle. Akan tetapi dalam perjalanan penyelidikannya, dia menemukan kenyataan lain tentang kenyataan keluarganya yang pahit. Sampai akhirnya Boone yang belum pernah pergi lebih jauh dari jarak rumah dan sekolahnya (karena sindrom aspergernya yang membuat dia ketakutan akan hal-hal baru dan tempat-tempat baru), harus bertualang ke kota London.

Hasilnya adalah petualangan yang mengharukan, dan kadang menggelikan, kadang keduanya sekaligus. Dan ini kita dapatkan dari seorang yang tidak bisa senyum dan menangis.