Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jual Buku Dengan Semangat Berkobar: Nasionalisme dan Gerakan Pemuda Indonesia 1918-1930

Judul: Dengan Semangat Berkobar: Nasionalisme dan Gerakan Pemuda Indonesia, 1918-1930
Penulis: Hans van Miert
Penerbit: Hasta Mitra, 2003
Tebal: 670 halaman
Kondisi: Stok lama (bagus)
Terjual Kosong


Buku ini menyorot kaum nasionalis Indonesia moderat, kelompok yang ingin mencapai Indonesia Merdeka dengan berangsur-angsur, bekerjasama dengan pemerintah kolonial. Kelompok-kelompok yang dibahas di sini ialah Jong Java, Jong Sumatera, Boedi Oetomo, dan Comite voor het Javaans Nationalisme. Masalah-masalah yang dibahas dalam buku ini a.l. usaha pemerintah kolonial dan kaum radikal untuk mempengaruhi kelompok-kelompok moderat itu, juga ciri regional masing-masing kelompok tersebut. Mereka berusaha sekuat tenaga mewujudkan Nasion Jawa dan Nasion Sumatera, sangat kontras dengan kaum nasionalis "Indonesia" yang tidak pandang etnisitas dan latar belakang budaya. Penulis ingin meluruskan sejarah "resmi" yang memberikan seluruh perhatiannya kepada gerakan radikal dan meremehkan kelompok-kelompok yang bercita-cita sama tetapi memilih jalan yang berbeda. Buku ini mengisi kekosongan dalam historiografi tentang nasionalisme Indonesia. Penulis menyajikan juga beberapa alternatif tentang konsep nasion. Titik tolaknya dalam hal ini adalah interaksi sejumlah konsep yang berbeda namun setara, nasionalisme Jawa, Sumatera, dan Indonesia.

Buku ini merupakan terjemahan dari buku Een Koel Hoofd en een Warm Hart Nationalisme Javanisme en Jeugdbeweging in Nederlands Indie 1918-1930

Pramoedya Ananta Toer tentang buku ini:
"Gaya bahasa Van Miert yang sederhana membuat pembacanya merasa ikut mengalami sendiri apa yang ditulisnya. Kekayaan domukentasi dan pustaka rujukan tanpa pelintiran-pelintiran politis membuat pembacanya dapat menerima tanpa ragu. Sekita 40 foto ilustrasi langka di antara 670 halaman membuat karyanya memang bersuasana sejarah. Tak pelak lagi pembacanya akan menunggu terbitnya jilid-jilid selanjutnya."