Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kehampaan Spiritual Masyarakat Modern: Respon dan Transformasi Nilai-nilai Islam Menuju Masyarakat Madani

Kehampaan Spiritual Masyarakat Modern: Respon dan Transformasi Nilai-nilai Islam Menuju Masyarakat Madani
Penulis: Dr. Nurcholish Madjid et. al. (Komaruddin Hidayat, Bahtiar Effendy, Azyumardi Azra dll.)
Pengantar: Djohan Effendi
Penebit: Mediacita, 2000
Tebal: 551 halaman
Buku bekas (cukup)
Terjual ke Malang


Perkembangan masyarakat kita agaknya memang memerlukan bacaan keagamaan yang lebih relevan dengan tantangan budaya dalam segala aspek kompleksitasnya. Kita mungkin perlu merenungi kembali asumsi-asumsi, idiom-idiom dan paradigma-paradima keagamaan lama kita dalam sorotan tantangan-tantangan yang kita hadapi saat ini. Salah satu tantangan yang kita hadapi saat ini adalah, munculnya fenomena budaya kekerasan dalam masyarakat kita. Atas nama agama, tidak sedikit orang yang merasa dibenarkan melakukan tindakan kekerasan, bahkan kebengisan. Boleh jadi, gejala ini merupakan salah satu perwujudan dari gejala "kehampaan spiritual" yang mungkin dialami masyarakat kita.

Ketika manusia merasa telah berdoa panjang namun hanya gelap yang datang, merasa telah melakukan segalanya tetapi tidak diperolehnya karunia, ia justru terpelanting memungut sengsara, lalu murka ketika melihat Tuhan merangkul "bagundal" yang insyaf. Dalam kondisi sesuram-pucat itulah manusia cenderung menyalahkan Tuhan, cenderung melihat Tuhan berlaku tidak adil. Karena manusia mengira bahwa Tuhan tidak lagi mendengar keluh-kesahnya, tidak juga menyambut ratap-tangisnya, malah tidak jua menghargai segenap amal-baktinya. Bila sekacau-balau ini kondisinya, bagaimanakah kesadaran keagamaan seseorang dapat ditemukan kembali? Agaknya, disinilah Dr. Nurcholish Madjid dkk, dalam buku yang berjudul "Kehampaan Spiritual Masyarakat Modern: Respon dan Transformasi Nilai-nilai Islam Menuju Masyarakat Madani" ini dihadirkan untuk menjawab pertanyaan fundamental di atas!